Universitas Jendral Soedirman (Unsoed) layak diacungi jempol. Satu bulan terkahir ini sudah dua kali menjadi tuan rumah turnamen catur tingkat Nasional. Minggu kemarin taggal 8 Januari 2023 bertempat di Aula C Fakultas Kedokteran Unsoed, telah diselenggarakan open turnamen catur tingkat nasional bertajuk Soedirman Open Chess Tournament. Setelah sebelumya telah sukses menjadi tuan rumah open turnamen HUT RM Barokah di Aula Fisip Unsoed.
Apa yang menarik dari turnamen ini?? Selain dihadiri oleh pecatur tingkat Nasional sekelas GM Novendra dan para master dari jakarta dan jabar, turnamen ini diprakarsai oleh para mahasiswa Unsoed yang tergabung di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) catur Unsoed.
Mahasiswa cantik mungil semester 4 jurusan Ekonomi dan Bisnis Unsoed, Maya Amalia K sebagai Ketua panitia penyelenggara turnamen ini sangat gesit dan cukup profesional.
Kepada tim Humas Percasi Jateng Maya mengatakan bahwa turnamen ini menghabiskan anggaran kurang lebih 25 juta, hasil sumbangan penuh dari Unsoed.
Sejumlah sponsorship juga bisa kami hadirkan untuk hadiah doorprize dari Bank Mandiri dan KAI. Ini semua karena bimbingan dari ibu Utami, tuturnya..., gebrakan yang Luar biasa...!!
Beberapa tokoh penting hadir dalam acara pembukaan, baik dari instansi terkait maupun para akademisi Unsoed diantaranya ;
Drs. Bambang Widodo, M.Par. Ketua Harian KONI Kab. Banyumas, Heris Kencana Trisna Jaya, M.Si, Sekretaris Percasi Kab. Banyumas, Polresta Banyumas Sutrisno, Wakil Dekan III FEB Istiqomah, S.E., M.Sc., Ph.D, ikut hadir beserta Dr. dr. Dody Novrial, M.Si.Med, Sp. PA, Wakil Dekan Fakultas Kedokteran,
Hadir pula Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan unsoed Dr. Norman Arie Prayogo, S.Pi, M.Si, sungguh turnamen yang membanggakan.
Acara turnamen dibuka secara simbolis dwi tarung antar wakil ketua dekan Fakultas Kedokteran Unsoed melawan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan. Dilanjutkan dengan duel simbolis antara Mahasisawi Unsoed Avril Ratu Widayaningsih melawan GM. Novendra Priasmoro.
Sementara itu dalam laga 9 babak yang dipertandingkan para atlet DKI menyabet bersih podium 1,2 dan 3. Grand Master Novendra Priasmoro tak terbendung dengan nilai 8,5 poin dari 8x menang dan 1x remis berhak menjuarai turnamen dan membawa pulang hadiah uang tunai sebesar 2,5 juta rupiah. Disusul atlet DKI lain juara 2 FM. Kemas Ade Krisna dan juara 3 IM. Azarya Jodi Steyaki. Sedangkan atlet asal jateng Chandra PW berhasil menduduki peringkat ke 5 dengan 7,5 point.
Panitia juga memberikan apresiasi kepada para atlet lokal Banyumas, mereka yang berhasil sebagai juara 1, 2 dan 3 putra daerah terbaik adalah, Tresna, Budi Sensen dan Suharto.
Turnamen ini telah rutin diadakan tiap tahun oleh UKM Catur Unsoed dan semakin tahun terlihat semakin meningkat kualitasnya. Semoga tahun-tahun kedepan UKM Unsoed semakin berjaya dan dapat melahirkan pecatur-pecatur hebat di Banyumas dan Jawa Tengah.
Selamat buat para penggiat catur UKM Unsoed, terima kasih para akademisi Unsoed yang telah memberikan kontribusi terbaik untuk olah raga catur Jawa Tengah.
Salam Gens Una Sumus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar